Tanggal 10 s.d 12 Desember 2011 bertempat di LPMP Jawa Tengah telah dilaksanakan Lomba Pemilihan Guru Berprestasi di Bidang Pembelajaran Mandiri Berbasis Komputer /Multimedia Bagi Guru TK/SD, SMP/MTs, SMA/SMK/MA Jawa Tengah. Kegiatan ini sangat bermanfaat untuk menampung kreatifitas para guru di Jawa Tengah dalam mengembangkan bahan ajar berbasis multimedia. Lomba tersebut terbagi menjadi 3 kategori yaitu jenjang TK/SD, jenjang SMP/MTs, dan jenjang SMA/SMK/MA. Karena saya mengajar di SD maka yang saya ikuti tentu saja jenjang TK/SD. Tidak usah ditanyakan lagi hasrat saya untuk mengikuti kegiatan tersebut.
Saya mulai mendesain karya saya bahkan sejak sebelum saya mengikuti lomba MPI di BPTIKP bulan Agustus lalu. Ketika info lomba dari website LPMP keluar, saya mulai mematangkan karya saya. Namun saya sempat pesimis juga saat info teknis pelaksanaan lomba belum juga keluar bahkan sampai diundur sampai batas waktu yang tidak ditentukan. Dan pada saat info terbaru dirilis dengan batas waktu pengumpulan CD yang sangat mepet, itulah saat-saat yang paling menguras tenaga karena saya harus menyelesaikan karya dalam waktu sesingkat-singkatnya. Dengan semangat yang tinggi saya akhirnya bisa menyelesaikan pembuatan CD, dan Alhamdulillah termasuk salah satu dari 35 nominasi yang dipanggil ke LPMP.
Seperti biasa, para peserta lomba adalah muka-muka lama yang pernah mengikuti lomba serupa sebelumnya. Keakraban pun semakin terjalin saat kami bertemu kembali untuk berkompetisi.
Kegiatan saya ikuti dengan sungguh-sungguh. Kebetulan saya kedapatan jatah nomor urut 16, dan presentasi pada Sabtu malam pukul 20.30. Saya sempat grogi saat memperagakan action script, namun karena waktu yang dibatasi maka peragaan pun dihentikan.
Saat pengumuman para finalis 5 besar, Alhamdulilah saya termasuk salah satu dari kategori tersebut. Saya mendapatkan jatah presentasi nomor 4. Saya berusaha tetap tenang dan tidak grogi supaya peristiwa malam sebelumnya tidak terulang lagi. Hasilnya, presentasi saya adalah yang paling heboh. Jika umumnya para juri memberikan tekanan psikologis pada peserta, saya justru sebaliknya, memberikan tekanan psikologis pada para juri. Bahkan Pak Mampuono sempat mengajukan pertanyaan dalam bahasa Inggris.
Akhirnya pengumuman para pemenang lomba pun dibacakan. Dengan mengucap syukur Alhamdulillah akhirnya saya keluar sebagai juara 1. Sungguh saya sendiri pun tidak menyangka akan mendapatkan hasil terbaik. Saya mengucapkan terima kasih pada semua rekan-rekan yang telah mendukung perjuangan saya. Dengan demikian tuntas sudah petualangan multimedia saya di tingkat Jawa Tengah karena para juara tentunya tidak boleh mengikuti lomba ini tahun berikutnya.
Terima kasih juga pada Ibu yang selalu mendoakan perjuangan saya. Kepada para guru SD di Kabupaten Pekalongan, saya berpesan : catch me if you can…!
patut dicontoh, langsung praktek…
Praktek apa Mbah? Cokli po???
selamat pak…wah ongkos kirim Cd buat mas partono mana nih? hehehe..
Oiya..ya..ya..ya… lupa. Ongkosnya nanti sekalian tak CD-kan aja ya…
Congratulation, sir. You deserve it.
I’m very proud of you.
Thanks, sir. Thanks for all your supports and sharing knowledges to me.
Selamat, selamat. Sekali lagi selamat. Bisa bertemu dan menyaksikan langsung karya hebat panjenengan adalah hal yang sangat membahagiakan. Meski agak telat, publikasi foto sdh bisa dinikmati di http://dzakiron.blogspot.com/2011/12/album-foto-lomba-multimedia-lpmp-jawa.html. Ditunggu sharing-nya….
Trimakasih, pak. Coba ajak kawan-kawan njenengan supaya sering-sering ikut lomba ini. Sangat bermanfaat. Saya bantu…
heeeemmmm…..salam mas…aq hendrik hermawan, yang kemarin dikasihani dewan juri sehingga dalam debut pertama yang tujuannya coba-coba disuruh pulang bawa piala harapan 2
Oke, ga apa2 Mas Hendrik. Yg penting anda sudah luar biasa, baru ikut langsung dapet piala. Dulu aku pertama kali ikut ga dapet apa2. Tahun depan targetnya ya harus juara nih….
mantap abis… oleh2 flash dah saya praktekkan pak yassir.gak rugi punya teman sekamar njenengan he he
Saya juga terimakasih sdh dapet aplikasi bagus dari panjenengan. Sangat bermanfaat sekali Pak…
Prestasi yang membanggakan. Salut, Mas!
Maturnuwun, pak Kus. Ngomong-ngomong, blog nya pak Kus memang ga boleh ada yang komen ya …?
SELAMAT!!!mas bro…
Terimakasih, Mbak Anita..
Andai semua guru seperti Anda. .Dunia pendidikan pasti jauh lebih baik ..,
salut. .
Ah, masih banyak guru2 yg kemampuannya jauh melebihi saya, mas.. Kata pepatah : di atas langit masih ada langit.
Nyong di waraih gawe MPI ne pak Yasir… fotone inyong mlebu ya? heee
Ya iya lah, kepriwe sampyan kye, fotone dipajang men katon sak donyo. Beres, siap tak waraih. Tenang baen… sip.